1Muharram Di Ponorogo



Sore ini pukul 16:00 WIB rombongan Almuhibbin Tulungagung berangkat ke kota Ponorogo untuk mengikuti undangan Takmir Masjid Agung Ponorogo dalam rangka menyambut datangnya tahun baru Islam ( 1 Muharram 1435 H ). Meluncuuurr.. beberapa mobil sudah berangkat duluan.. rombongan kami yang sudah penuh mencoba mampir di rumah Habib Muhammad Assegaff, siapa tahu dapat pertolongan membagi penumpang.. hehe Alhamdulillah masih ada lowongan 1 penumpang di sana.. meski masih terasa sesak rombongan meluncur ke TKP.
Di tengah jalan yang ada banyolan-banyolan agar sopir tiada lelah dan tak kunjung mengantuk.. maklum semua personel baru pulang dari kerja.. gurauan-gurauan mampu menjadikan suasana terasa segar dan seoerti mendapat asupan vitamin dan kopi hitam ala mamat.. ckakak. Sebelum berangkat sudah ada instruksi dari ketua Almuhibbin agar di usahakan masuk kota Ponorogo maghrib.. karena jika lebih rombongan akan kesulitan masuk kota.. instruksi ini juga yang membuat kami mengurungkan niat untuk menjemput beberapa personil yang tercecer.. karena saat itu jam sudah menunjukkan pukul 16:35 WIB.. entah jam berapa kami bisa masuk kota Ponorogo mengingat saat ini adalah hari libur dan hampir pasti saat ini tak ada ruas jalan yang sepi.
Sepertinya jadwal rombongan terlambat.. maghrib masih di jalan provinsi trenggalek.. masih jauh dari kota Ponorogo.. akan tetapi semua yang di mobil tak peduli.. tetap saja mereka bergurau.. dan mulai berniat sholat jamak ta'khir. Beberapa saat setelah masuk Ponorogo rombongan di jemput beberapa pengendara sepeda motor berbendera putih (wahhh.. ini pasti syeikher-syeikher nih... sebutan untuk mereka yang mengidolakan Habib Syeikh). Mereka memandu rombongan Almuhibbin dan mencarikan jalan agar rombongan bisa lewat saat terjebak macet. Hampir isya' kami rombongan sudah sampai di rumah H. Yusak.... salah panitia 1 Muharram dan juga takmir Masjid Agung. Sejenak setelah tiba rombongan mulai berfikir bahwa acara akan di mulai terlambat dari jadwal karena saat rombongan tiba.. H Mustofa Ba'bud belum masuk kota Ponorogo. Istirahat sejenak di tempat ini serta menunaikan sholat jamak. Yang di tunggu-tunggu datang juga akhirnya.. Habib Mustofa yang oleh banyak kalangan lebih akrab di panggil abah tiba. Selesai sholat rombongan di jamu makan bersama.. pertama keluar makanan kecil dan kue-kue.. menyusul kemudian santapan inti.. pertama sih enggan ikut makan meski melihat ikan guramih bakar.. karena kebiasaan sulit makan. Tapi saat melihat sebuah sambal berwarna merah pucat dan bau sambal.. dalam hati berteriak " aku harus bilang wooooww".. ahaaaa.. sambal mangga muda ( sambal pencit )??? Ini pasti lain dari yang lain... hehe.. makan jadi kayak tukang bangunan.. ckikik.. biarin ahhh kalau nanti waktu acara mengantuk.. jiahhhh.
Selesai makan.. rombongan Almuhibbin meluncur ke tempat acara bersama rombongan lain. Baru kali ini kami melihat suasana kota Ponorogo saat pergantian tahun Islam.. meski saat itu masih jam 20:30 terlihat semua ruas jalan protokol ramai.. semua warga keluar dari rumah. Rombongan mampir sebentar di rumah panitia dekat Masjid Agung untuk sekedar persiapan dan mencicipi buah-buahan... rasa kenyang membuat yang hadir semakin kenyang saja melihat bantaknya buah-buahan.
Selesai beramah tamah rombongan Almuhibbin bersiap di jalan yang sudah penuh sesak oleh warga yang hendak mengikuti acara.. bersiap berjalan arak-arakan.. seperti biasanya,rombongan mengarak Habib Mustofa dan pembicara Habib Alwi AlHabsy dengan berjalan mundur.. sementara pihak panitia membantu dengan membuat pagar betis agar rombongan arak-arakan bisa berjalan dengan lega..
Luar biasa!!!  Baru kali ini kami melihat kemeriahan kota Ponorogo saat Suro (1 Muharram) semua warga seperti di tumpahkan ke jalan.. benar-benar ramai saat itu. Sesampainya di Masjid Agung acarapun segera di mulai.. entah kenapa rencana yang awalnya akan membaca Maulid Burdah berubah menjadi pembacaan Simtuth duroor (Maulid Habsy) yang jelas rombongan Almuhibbin siap-siap saja apapun acaranya.. selalu always gitu loohh.. ckikik.
Saat mahallul qiyam.. terdengar suara petasan dan kembang api bersahut-sahutan, saat itu tepat pukul 23:00.. ternyata bagi warga Ponorogo pergantian tahun itu terjadi pada pukul 23:00.. owalaaahhh... acara menyambut datangnya 1 Muharram oleh Takmir Masjid Agung Ponorogo ini di maksudkan untuk memberi nafas baru serta mengurangi budaya-budaya yang bisa menjerumuskan kedalam syirik atau kegiatan yang sekedar hura-hura. Memang saat itu di depan masjid tepatnya di alun-alun Ponorogo ada pasar malam dan berbagai atraksi di gelar.
Seusai pengajian akbar.. beberapa rombongan keluar.. saat itu sudah pukul 01:00.. meluncuur pulaaanggg.. wuiiihh ngebut choiii.. sampai di rumah jam 02:30.. lemmmesss

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tambahan "Laqod Jaa" Dalam Rutinan Malam Kamis

PHBI Darussalam Bersiap Menyambut Maulid 1446 H

Mars SA78